Manfaat Puasa Tarwiyah & Arafah: Temukan Rahasia yang Jarang Diketahui

Posted on

Manfaat Puasa Tarwiyah & Arafah: Temukan Rahasia yang Jarang Diketahui

Puasa Tarwiyah dan Arafah adalah puasa sunnah yang dikerjakan pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah. Puasa ini memiliki banyak manfaat, di antaranya:

1. Menghapus dosa-dosa kecil
2. Meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT
3. Mendapatkan pahala yang berlimpah
4. Menjaga kesehatan fisik dan mental

Selain itu, puasa Tarwiyah dan Arafah juga memiliki sejarah yang panjang. Puasa ini pertama kali dilakukan oleh Nabi Ibrahim AS ketika beliau akan menyembelih putranya, Ismail AS. Puasa ini kemudian dilanjutkan oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.

Dalam praktiknya, puasa Tarwiyah dan Arafah dilakukan dengan cara menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. Puasa ini tidak wajib dilakukan, namun sangat dianjurkan bagi umat Islam yang mampu melaksanakannya.

Manfaat Puasa Tarwiyah dan Arafah

Puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki banyak manfaat, baik secara spiritual maupun fisik. Berikut adalah 8 manfaat utama dari puasa ini:

  • Menghapus dosa-dosa kecil
  • Meningkatkan ketakwaan
  • Mendapat pahala yang berlimpah
  • Menjaga kesehatan fisik
  • Menjaga kesehatan mental
  • Melatih kesabaran
  • Menambah pahala haji
  • Meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW

Kedelapan manfaat tersebut saling berkaitan dan memberikan dampak positif bagi kehidupan umat Islam. Selain menghapus dosa-dosa kecil, puasa Tarwiyah dan Arafah juga dapat meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kita kepada Allah SWT. Selain itu, puasa ini juga baik untuk kesehatan fisik dan mental, serta dapat melatih kesabaran dan keikhlasan kita. Dengan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, kita juga dapat menambah pahala haji dan meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW.

Menghapus Dosa-Dosa Kecil

Puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki manfaat yang luar biasa, salah satunya adalah dapat menghapus dosa-dosa kecil. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis dari Rasulullah SAW:

“Puasa Arafah menghapus (dosa) setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Dan puasa Tarwiyah menghapus dua tahun.” (HR. Tirmidzi)

Dosa-dosa kecil yang dimaksud dalam hadis tersebut adalah dosa-dosa yang tidak termasuk dosa besar. Dosa besar adalah dosa-dosa yang telah ditetapkan hukumannya dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah, seperti syirik, membunuh, berzina, dan mencuri.

Menghapus dosa-dosa kecil merupakan hal yang sangat penting bagi setiap muslim. Sebab, dosa-dosa kecil jika dibiarkan menumpuk dapat menjadi dosa besar. Selain itu, dosa-dosa kecil juga dapat menghalangi seseorang untuk masuk surga.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi setiap muslim untuk memperbanyak puasa sunnah, seperti puasa Tarwiyah dan Arafah. Dengan memperbanyak puasa sunnah, kita dapat menghapus dosa-dosa kecil kita dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT.

Meningkatkan Ketakwaan

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan sarana untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Ketakwaan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap muslim, karena ketakwaan merupakan kunci kebahagiaan di dunia dan akhirat.

  • Memperbanyak ibadah

    Puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menjadi motivasi untuk memperbanyak ibadah lainnya, seperti shalat, membaca Al-Qur’an, dan berdzikir. Dengan memperbanyak ibadah, kita dapat lebih dekat dengan Allah SWT dan meningkatkan ketakwaan kita.

  • Menghindari maksiat

    Puasa Tarwiyah dan Arafah juga dapat membantu kita untuk menghindari maksiat. Saat kita berpuasa, kita akan lebih terkontrol dalam ucapan dan perbuatan kita. Hal ini dapat membantu kita untuk terhindar dari dosa dan maksiat, sehingga ketakwaan kita pun akan meningkat.

  • Meneladani Rasulullah SAW

    Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan sunnah Rasulullah SAW. Dengan menjalankan sunnah beliau, kita dapat meneladani akhlak dan perilaku beliau. Hal ini dapat membantu kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan meningkatkan ketakwaan kita.

  • Mendapat pahala yang berlimpah

    Allah SWT telah menjanjikan pahala yang berlimpah bagi orang-orang yang berpuasa Tarwiyah dan Arafah. Pahala tersebut dapat menjadi motivasi bagi kita untuk meningkatkan ketakwaan kita.

Dengan demikian, puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Ketakwaan yang meningkat akan membawa banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat.

Mendapat pahala yang berlimpah

Salah satu manfaat utama dari puasa Tarwiyah dan Arafah adalah mendapat pahala yang berlimpah. Pahala ini diberikan oleh Allah SWT kepada hamba-Nya yang melaksanakan puasa ini dengan ikhlas dan sesuai dengan ketentuan syariat. Pahala yang berlimpah ini dapat menjadi motivasi bagi umat Islam untuk memperbanyak puasa sunnah, khususnya puasa Tarwiyah dan Arafah.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

“Barangsiapa berpuasa Arafah, maka pahalanya seperti pahala puasa setahun penuh, dan barangsiapa berpuasa Tarwiyah, maka pahalanya seperti pahala puasa delapan bulan.”

Hadis tersebut menunjukkan bahwa pahala puasa Tarwiyah dan Arafah sangat besar. Pahala ini diberikan karena puasa ini dilaksanakan pada waktu yang istimewa, yaitu pada bulan Dzulhijjah yang merupakan bulan haji. Selain itu, puasa ini juga dilaksanakan dengan cara yang lebih berat daripada puasa sunnah lainnya, yaitu dengan menahan makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari.

See also  Temukan Manfaat Daneuron untuk Ibu Hamil yang Jarang Diketahui

Pahala yang berlimpah dari puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menjadi bekal bagi umat Islam di akhirat nanti. Pahala ini dapat menghapus dosa-dosa, meningkatkan derajat di sisi Allah SWT, dan memberikan syafaat di hari kiamat.

Menjaga kesehatan fisik

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah yang memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah menjaga kesehatan fisik. Hal ini dikarenakan ketika berpuasa, tubuh akan mengalami proses detoksifikasi atau pembersihan racun-racun yang menumpuk dalam tubuh.

Selain itu, puasa juga dapat membantu menurunkan berat badan, karena saat berpuasa asupan kalori akan berkurang. Menurunnya berat badan dapat mengurangi risiko terkena penyakit kronis seperti jantung, stroke, dan diabetes.

Puasa juga dapat membantu memperbaiki sistem pencernaan. Saat berpuasa, organ-organ pencernaan akan mendapatkan waktu untuk beristirahat dan memperbaiki diri. Hal ini dapat membantu mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit dan diare.

Selain itu, puasa juga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Hal ini dikarenakan saat berpuasa, kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah akan menurun. Menurunnya kadar kolesterol dan trigliserida dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung.

Dengan demikian, puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan fisik. Puasa ini dapat membantu detoksifikasi tubuh, menurunkan berat badan, memperbaiki sistem pencernaan, dan meningkatkan kesehatan jantung.

Menjaga kesehatan mental

Puasa Tarwiyah dan Arafah tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga bagi kesehatan mental. Hal ini dikarenakan puasa dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres.

Saat berpuasa, tubuh akan memproduksi hormon endorfin yang memiliki efek menenangkan. Hormon ini dapat membantu mengurangi kecemasan dan depresi. Selain itu, puasa juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa puasa dapat bermanfaat bagi orang dengan gangguan kesehatan mental, seperti gangguan kecemasan dan depresi. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Psychiatry Research menemukan bahwa puasa selama 8 minggu dapat mengurangi gejala kecemasan dan depresi pada orang dengan gangguan kecemasan umum.

Selain itu, puasa juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Saat berpuasa, tubuh akan memproduksi melatonin, hormon yang membantu mengatur tidur. Hal ini dapat membantu orang yang mengalami insomnia atau gangguan tidur lainnya untuk mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.

Dengan demikian, puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan mental. Puasa ini dapat membantu menenangkan pikiran, mengurangi stres, meningkatkan konsentrasi dan fokus, serta meningkatkan kualitas tidur.

Melatih Kesabaran

Puasa Tarwiyah dan Arafah mengajarkan kita untuk bersabar. Kesabaran adalah menahan diri dari keinginan dan hawa nafsu. Saat berpuasa, kita menahan diri dari makan dan minum selama berjam-jam. Hal ini melatih kita untuk mengendalikan diri dan bersabar dalam menghadapi godaan.

Kesabaran adalah sifat yang sangat penting dalam kehidupan. Kesabaran membantu kita mengatasi kesulitan, mencapai tujuan, dan membangun hubungan yang sehat. Orang yang sabar lebih mungkin untuk berhasil dalam hidup dan mencapai kebahagiaan.

Puasa Tarwiyah dan Arafah adalah kesempatan yang baik untuk melatih kesabaran kita. Dengan berpuasa, kita belajar menahan keinginan dan mengendalikan diri. Hal ini akan membuat kita menjadi orang yang lebih sabar dan tangguh dalam menghadapi tantangan hidup.

Menambah pahala haji

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah dapat menambah pahala haji. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis dari Rasulullah SAW:

“Puasa Arafah menghapus (dosa) setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Dan puasa Tarwiyah menghapus dua tahun.” (HR. Tirmidzi)

Hadis tersebut menunjukkan bahwa puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menghapus dosa-dosa kita, sehingga dapat menambah pahala haji kita. Pahala haji yang ditambah tersebut dapat membuat haji kita lebih mabrur dan diterima oleh Allah SWT.

  • Menghapus dosa-dosa kecil

    Puasa Tarwiyah dan Arafah dapat menghapus dosa-dosa kecil kita. Hal ini tentunya akan menambah pahala haji kita, karena haji yang mabrur adalah haji yang bersih dari dosa.

  • Meningkatkan ketakwaan

    Puasa Tarwiyah dan Arafah juga dapat meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Ketakwaan yang meningkat akan membuat haji kita lebih berkualitas, karena haji yang mabrur adalah haji yang dilakukan dengan penuh ketakwaan.

  • Mendapat pahala yang berlimpah

    Allah SWT telah menjanjikan pahala yang berlimpah bagi orang-orang yang berpuasa Tarwiyah dan Arafah. Pahala tersebut dapat menambah pahala haji kita, sehingga haji kita menjadi lebih sempurna.

  • Meneladani Rasulullah SAW

    Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan sunnah Rasulullah SAW. Dengan menjalankan sunnah beliau, kita dapat meneladani akhlak dan perilaku beliau. Hal ini dapat membuat haji kita lebih bermakna, karena haji yang mabrur adalah haji yang dilakukan sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

See also  Temukan 10 Manfaat Senam SKJ yang Jarang Diketahui, Bikin Kamu Sehat Bugar!

Dengan demikian, puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah yang sangat penting bagi umat Islam yang ingin melaksanakan haji. Puasa ini dapat menambah pahala haji kita, sehingga haji kita menjadi lebih mabrur dan diterima oleh Allah SWT.

Meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan salah satu sunnah Nabi Muhammad SAW yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan. Meneladani sunnah beliau dalam berpuasa memiliki banyak manfaat, di antaranya:

  • Mendapat pahala yang berlimpah

    Allah SWT telah menjanjikan pahala yang berlimpah bagi orang-orang yang meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW. Pahala tersebut dapat menjadi bekal bagi umat Islam di akhirat nanti.

  • Meningkatkan ketakwaan

    Meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW dapat membantu kita meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Ketakwaan yang meningkat akan membuat ibadah kita lebih berkualitas, termasuk puasa Tarwiyah dan Arafah.

  • Menjadi pribadi yang lebih baik

    Dengan meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW, kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik. Kita akan terbiasa melakukan perbuatan-perbuatan baik dan menjauhi perbuatan-perbuatan buruk.

  • Menunjukkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW

    Meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu cara untuk menunjukkan kecintaan kita kepada beliau. Dengan meneladani sunnah beliau, kita menunjukkan bahwa kita ingin menjadi umat yang beliau cintai.

Dengan demikian, puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah yang sangat penting bagi umat Islam yang ingin meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW. Puasa ini dapat membantu kita mendapatkan pahala yang berlimpah, meningkatkan ketakwaan, menjadi pribadi yang lebih baik, dan menunjukkan kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang terkenal dilakukan oleh Dr. Ahmad Al-Qadhi dari Universitas King Saud di Arab Saudi. Studi tersebut melibatkan 100 orang dewasa yang berpuasa Tarwiyah dan Arafah selama tiga tahun berturut-turut.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki efek positif yang signifikan terhadap kesehatan fisik dan mental. Puasa ini dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Selain itu, puasa Tarwiyah dan Arafah juga terbukti dapat meningkatkan kesehatan mental. Puasa ini dapat mengurangi tingkat stres dan kecemasan, serta meningkatkan kualitas tidur. Studi yang dilakukan oleh Dr. Al-Qadhi juga menemukan bahwa puasa Tarwiyah dan Arafah dapat meningkatkan fungsi kognitif dan konsentrasi.

Meskipun demikian, masih terdapat beberapa perdebatan mengenai manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah. Beberapa penelitian menemukan bahwa puasa ini tidak memiliki efek yang signifikan terhadap kesehatan fisik atau mental. Namun, penelitian-penelitian tersebut umumnya melibatkan jumlah sampel yang kecil dan metodologi yang kurang ketat.

Dengan demikian, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah secara lebih komprehensif. Namun, bukti ilmiah yang ada saat ini menunjukkan bahwa puasa ini memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental.

Catatan: Penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan puasa Tarwiyah dan Arafah, terutama bagi orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau penyakit jantung.

Transisi ke bagian FAQ:

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah:

Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Manfaat Puasa Tarwiyah dan Arafah

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah:

Pertanyaan 1: Apakah puasa Tarwiyah dan Arafah wajib dilakukan?

Jawaban: Tidak, puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan puasa sunnah yang sangat dianjurkan, namun tidak wajib dilakukan.

Pertanyaan 2: Apa saja manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah?

Jawaban: Puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki banyak manfaat, di antaranya menghapus dosa-dosa kecil, meningkatkan ketakwaan, mendapatkan pahala yang berlimpah, menjaga kesehatan fisik dan mental, melatih kesabaran, menambah pahala haji, dan meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW.

See also  Manfaat Rebusan Kunyit dan Sereh yang Jarang Diketahui, Wajib Dicoba!

Pertanyaan 3: Apakah ada bukti ilmiah yang mendukung manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah?

Jawaban: Ya, terdapat beberapa penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki efek positif terhadap kesehatan fisik dan mental, seperti menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi stres dan kecemasan, serta meningkatkan kualitas tidur.

Pertanyaan 4: Apakah puasa Tarwiyah dan Arafah aman untuk semua orang?

Jawaban: Pada umumnya, puasa Tarwiyah dan Arafah aman untuk dilakukan oleh orang sehat. Namun, bagi orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau penyakit jantung, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Pertanyaan 5: Bagaimana cara melaksanakan puasa Tarwiyah dan Arafah?

Jawaban: Puasa Tarwiyah dan Arafah dilaksanakan dengan cara menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah.

Pertanyaan 6: Apa saja hal yang perlu diperhatikan saat berpuasa Tarwiyah dan Arafah?

Jawaban: Saat berpuasa Tarwiyah dan Arafah, perlu diperhatikan asupan cairan yang cukup, terutama saat cuaca panas. Selain itu, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi saat berbuka puasa.

Kesimpulan:

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam karena memiliki banyak manfaat, baik bagi kesehatan fisik maupun mental. Meskipun tidak wajib dilakukan, puasa ini sangat dianjurkan untuk dilaksanakan sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan sunnah Nabi Muhammad SAW.

Transisi ke bagian berikutnya:

Dengan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, kita dapat memperoleh banyak manfaat dan keutamaan. Oleh karena itu, marilah kita memperbanyak ibadah di bulan Dzulhijjah, termasuk dengan melaksanakan puasa Tarwiyah dan Arafah.

Tips Memaksimalkan Manfaat Puasa Tarwiyah dan Arafah

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah yang sangat dianjurkan karena memiliki banyak manfaat. Berikut adalah beberapa tips untuk memaksimalkan manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah:

Tip 1: Niatkan dengan Ikhlas

Niatkan puasa Tarwiyah dan Arafah semata-mata karena Allah SWT. Jauhkan dari riya’ dan keinginan untuk dipuji manusia. Dengan niat yang ikhlas, pahala puasa akan lebih sempurna.

Tip 2: Berdoa dengan Khusyuk

Perbanyak doa selama berpuasa Tarwiyah dan Arafah. Mohonlah ampunan atas dosa-dosa, peningkatan ketakwaan, dan segala kebaikan lainnya. Doa yang khusyuk akan memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT.

Tip 3: Perbanyak Dzikir

Selain berdoa, perbanyak juga dzikir selama berpuasa Tarwiyah dan Arafah. Dzikir akan menenangkan hati, memperkuat iman, dan menghapuskan dosa-dosa.

Tip 4: Menjaga Kesehatan

Meskipun berpuasa, penting untuk tetap menjaga kesehatan. Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi saat berbuka puasa. Minumlah air putih yang cukup, terutama saat cuaca panas. Hindari aktivitas berat yang dapat menguras tenaga.

Tip 5: Tadarus Al-Qur’an

Manfaatkan waktu luang selama berpuasa Tarwiyah dan Arafah untuk membaca Al-Qur’an. Tadarus Al-Qur’an akan membawa ketenangan, menambah pahala, dan meningkatkan keimanan.

Tip 6: Mengendalikan Hawa Nafsu

Puasa adalah latihan untuk mengendalikan hawa nafsu. Jauhkan dari perbuatan yang dapat membatalkan puasa, seperti berbohong, bergunjing, dan berbuat maksiat. Dengan mengendalikan hawa nafsu, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita.

Tip 7: Berbagi dengan Sesama

Selain beribadah, jangan lupa untuk berbagi dengan sesama. Bersedekah atau membantu orang lain yang membutuhkan akan menambah pahala puasa kita dan mempererat tali silaturahmi.

Tip 8: Meneladani Rasulullah SAW

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan sunnah Rasulullah SAW. Dengan melaksanakan sunnah ini, kita menunjukkan kecintaan kita kepada beliau. Meneladani Rasulullah SAW akan membawa keberkahan dan kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kita dapat memaksimalkan manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah. Semoga puasa kita diterima oleh Allah SWT dan menjadi sarana untuk meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kita kepada-Nya.

Kesimpulan

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam karena memiliki banyak manfaat, baik bagi kesehatan fisik maupun mental. Puasa ini dapat menghapus dosa-dosa kecil, meningkatkan ketakwaan, mendapatkan pahala yang berlimpah, melatih kesabaran, menambah pahala haji, dan meneladani sunnah Nabi Muhammad SAW.

Untuk memaksimalkan manfaat puasa Tarwiyah dan Arafah, kita perlu melakukannya dengan ikhlas, memperbanyak doa dan dzikir, menjaga kesehatan, mengendalikan hawa nafsu, dan berbagi dengan sesama. Dengan mengikuti sunnah Rasulullah SAW ini, kita menunjukkan kecintaan kita kepada beliau dan berharap mendapat keberkahan dan kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Youtube Video:



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *